Posts

Showing posts from December, 2014

Hari Jadi Provinsi Sulawesi Selatan

Image
Bulan Oktober lalu diperingati hari jadi ke-345 provinsi Sulawesi Selatan yang dipusatkan di Lapangan Andi Mattalatta (Mattoanging) Makassar. Menjadi pertanyaan kita bersama sebagai warga Sulawesi Selatan, betulkah Sulawesi Selatan terbentuk pada tanggal 19 Oktober 1669? Betulkah bahwa pada tanggal 19 Oktober 1669 terjadi kesepakatan diantara para raja di Sulawesi Selatan untuk membentuk satu provinsi yang disebut Sulawesi Selatan? Adakah bukti sejarahnya? Adakah Arsipnya? Adakah Surat Keputusan dari pemerintah Kolonial Belanda waktu itu untuk menentukan pembentukan Provinsi Sulawesi Selatan? Bukankah pada tahun 1669, daerah daerah masih berdiri sendiri sebagai kerajaan, meskipun sebagian sudah dikuasai oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda? Bukankah pada tahun itu, belum dikenal nama Sulawesi? Juga kemungkinan belum dikenal kata ‘Selatan’, karena masing masing daerah menggunakan bahasa daerahnya masing masing? Dari berbagai sumber disebutkan bahwa, peringatan hari jadi Sulawesi

Hari Jadi Daerah Daerah di Sulawesi Selatan

Image
Setiap daerah di Indonesia, baik daerah kabupaten, kota, dan provinsi hampir semua memiliki tanggal istimewa yaitu tanggal yang diperingati tiap tahun sebagai hari Ulang Tahun Daerah. Daerah yang belum memiliki tanggal hari jadi biasanya akan berusaha merumuskan dan menentukan tanggal hari jadinya. Ada kecenderungan setiap daerah menginginkan harijadi atau ulangtahun yang ratusan tahun. Kabupaten dan kota di provinsi Sulawesi Selatan ada yang usianya sudah mencapai ratusan tahun. Misalnya kota Makassar yang pada tahun 2013 lalu memperingati ulang tahunnya yang ke 406 pada tanggal 9 November. Sementara pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan pada tanggal 19 Oktober 2013 lalu juga memperingati ulangtahun ke 344 secara meriah diseluruh kabupaten kota se Sulawesi Selatan. Daerah kabupaten kota di Sulawesi Selatan juga memperingati hari ulangtahun setiap tahun pada tanggal yang berbeda beda. Namun ada juga yang memperingatinya secara bersamaan yaitu daerah pemekaran yang memang bersamaan d

Pameran Seni Rumahan di Makassar

Image
Beberapa waktu lalu, pada suatu hari dibulan Mei 2014 lalu, saya berkesempatan mengunjungi pameran seni rupa yang dilaksanakan di “Rumahku Panggungku” rumah salah seorang seniman penulis dan budayawan Makassar, Bapak Asdar Muis RMS di kompleks Perumahan Bukit Hartaco Indah, kawasan Sudiang, Makassar. Pamerannya berlangsung dari 25 – 31 Mei 2014, namun menurut Asdar Muis RMS dapat diperpanjang jika situasi memungkinkan, misalnya masih banyak pengunjung, baik perorangan maupun rombongan anak sekolah. Pameran seni ini adalah pameran seni rupa dan seni patung, meskipun patung yang dipamerkan hanya sedikit dibandingkan dengan lukisan. Pameran seni yang berskala kecil karena hanya dilaksanakan dirumah, bukan di gedung megah, bukan di gallery seni, bukan di museum atau convention centre. Tempat pameran ini bergilir dari ke rumah para seniman Makassar. Pengunjungnya pun bermacam macam, mulai dari tetangga, kenalan, perorangan sampai rombongan pelajar dan mahasiswa, termasuk juga group d

"Pao Jengki" Buah Mistis orang Bugis

Image
Pernah dengar nama buah pao jengki? Pao dalam bahasa Bugis artinya Mangga, jadi pao jengki artinya mangga jengki. Kalau anda orang Bugis yang termasuk generasi muda (kelahiran 1980 dan sesudahnya) mungkin tidak pernah mendengar istilah ini. Kalaupun pernah mendengarnya, mungkin hanya sambil lalu saja dan tetap tidak memiliki gambaran tentang apa dan bagaimana buah ini sebenarnya. Bahkan orangtua kita pun kemungkinan tidak pernah melihat wujudnya dan juga hanya mendengar ceritanya dari generasi pendahulunya. Buah mistis orang Bugis . Nama Pao Jengki mulai dikenal oleh masyarakat Bugis sejak munculnya kisah I La Galigo sejak abad ke 16 atau sebelumnya. Naskah I La Galigo adalah epos terkenal dalam dunia pemikiran orang Bugis dimasa lampau yang sangat panjang, bahkan konon, naskah literatur kuno terpanjang didunia. Pada salah satu penggalan kisah I La Galigo, pada salah satu episode diceritakan bahwa Sawerigading, anak dari Batara Lattu, dan cucu Batara Guru telah berkelana kemana m